Ketika anda memasang beberapa gambar di aplikasi Microsoft Word, kemudian anda save di
flashdisk, lalu anda buka data MS Word
tersebut di komputer lain dengan flashdisk tadi, maka dokumen yang berisi
kumpulan gambar itu masih bisa di edit atau di comot satu-satu file gambarnya. Atau saat anda megirim data
yang sama melalui email misalnya, maka saat orang yang dituju membukanya, maka
gambar masih bisa di edit bahkan gambarnya bisa di hapus satu persatu. .
Ini disebabkan karena data dalam format dokumen ms word tersebut
tidak terkunci.
Dalam aplikasi fhotoshop, ada tools yang namanya flatten, ini
berpungsi untuk mengunci gambar setelah di edit. Sehingga saat di copy dan
paste di kertas kerja, maka gambar akan bisa di drug drop seluruhnya.
Dalam aplikasi Microsoft Word, tools yang berpungsi mengunci
gabungan beberapa gambar dalam satu area kertas kerja adalah Group. Sehingga bila anda memasang atau
meletakan beberapa file gambar, maka datanya menjadi suatu kesatuan, sehingga
file tersebut terkunci.
Lalu bagaimana cara membuat Group di Microsoft Word.
Banyak cara membuat group di aplikasi Microsoft Word. Salah satunya adalah dengan cara yang mudah
seperti tutorial di bawah ini :
Pertama : Buka aplikasi Microsoft Word dan letakan gambar-gambar
yang anda inginkan dalam satu kertas area kerja. Cara meletakan gambar ada beberapa
cara, diantaranya melalui fitur Insert. Tapi yang paling cepat adalah dengan
melakukan drug & drop. Jadi lebih cepat
Kedua : Mulailah anda
meletakan gambar-gambar yang anda inginkan. Gunakan tools warp text agar setiap
gambar mudah diatur tata letaknya.
Ketiga : Bila selesai, kemudian sambil memijit short cut Shift di
keyboard secara terus menerus (jangan di lepas), klik kiri setiap gambar yang
ada.
Keempat : Selanjutnya, klik
kanan di salah satu bagian gambar yang mana saja,dan klik kiri dan pilih Group.
Kini data gambar semuanya akan menjadi suatu kesatuan, tanpa bisa
di comot satu-satu lagi.
Perhatikan gambar di bawah ini :
No comments:
Post a Comment